Masyarakat Abai, Penderita Covid-19 di Tangsel Terus Naik

0
65

9NEWS- Kasus positif Covid-19 di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus bertambah. Bahkan, pada Jumat (28/08/2020) ada penambahan jumlah positif Covid-19 sebanyak 14 orang.

“Adanya penambahan kasus positif tersebut akibat masyarakat yang kebablasan di pada penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) perpanjangan ke-9 yang semakin longgar. Sehingga persepsi masyarakat yang salah, menganggap Virus Covid-19 sudah tidak ada. Jadi mereka cenderung abai terhadap protokol kesehatan (protokes),” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Deden Deni, Jumat (28/8/2020).

Deden menuturkan, Pemkot Tangsel menerapkan PSBB dengan perpanjangan berkali-kali itu memberikan waktu agar masyarakat beradaptasi dengan kebiasaan baru menerapkan protokol kesehatan.

“Protokol kesehatan itu dulu jadi kewajiban, kebiasaan dan kebutuhan. Harusnya saat ini dengan adanya adaptasi kebiasaan baru jadi kebutuhan masing-masing individu masyarakat. Harusnya begitu,” tuturnya.

Tetapi, lanjut Deden, mungkin tidak semua warga peduli terhadap adaptasi kebiasaan baru dengan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan.

“Mungkin ada salah persepsi juga, ketika aktivitas dibuka kembali anggapannya sudah tidak ada wabah Virus Covid-19. Kemudian mereka abai terhadap protokol kesehatan.”

Berdasarkan data dari website resmi lawancovid19.tangerangselatankota.go.id jumlah poaitif kasus Covid-19 mencapai 765 kasus. Sedangkan, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat 807 kasus dan orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 2.285 orang.

Deden yang juga menjabat Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel itu bilang bahwa, kendala pencegahan Virus Covid-19 adalah soal kesadaran masyarakat. “Kalau merasa berpotensi tertular pada aktivitasnya karena sering berpergian, kumpul di tempat kerja dan naik kendaraan umum harusnya mereka lebih peduli lagi dan muncul dari kesadaranya masing-masing,” ungkap Deden.(RED)


BAGIKAN BERITA :